Dampak yang disebabkan oleh virus Corona yang mewabah beberapa waktu belakangan ini tak hanya pada masalah kesehatan saja. Melainkan sektor ekonomi juga terkena imbasnya. Sehingga tidak dapat dipungkiri jika seandainya hal ini menyebabkan krisis di hampir semua negara. Semuanya tengah kesulitan menghadapi pandemi penyakit Covid 19 yang menyerang sistem pernapasan ini. apalagi pada dasarnya ia bukan termasuk penyakit yang dapat disepelekan, karena beresiko tinggi untuk menyebabkan kematian.
Belakangan tercatat sudah lebih dari 50 ribu jiwa melayang di sebabkan oleh Covid 19 ini di seluruh dunia. Tak menutup kemungkinan jumlahnya akan senantiasa mengalami penambahan jika seandainya tidak disertai dengan tindakan jelas oleh pemerintah dan juga dukungan dari masyarakat untuk segera menyelesaikan masalah tersebut. Sebenarnya orang yang sudah terjangkit atau terpapar Corona ini sendiri kebanyakan akan menunjukkan gejala, dibandingkan dengan yang tidak bergejala. Sehingga dengan mengenai gejalanya sedini mungkin sebenarnya dapat dijadikan sebagai indikasi untuk segera melakukan langkah pertolongan atau pengobatan.
Salah satu gejala umum dari infeksi virus Corona ini adalah tubuh mengalami demam tinggi atau peningkatan suhu badan. Pada dasarnya demam ini merupakan salah satu indikator dari kesehatan tubuh, karena memang terjadi perubahan suhu badan yang sebelumnya normal kemudian berubah menjadi panas atau meningkat suhunya. Sebenarnya ada banyak sekali faktor yang bisa menjadi pemicu dari demam ini selain disebabkan karena memang tengah terkena infeksi Covid 19. Berikut ini diantaranya yang patut Anda ketahui, jadi jangan langsung panik, yaitu:
- Dehidrasi, yaitu kondisi ketika tubuh kekurangan cairan, sehingga hal tersebut nantinya juga akan memaksa metabolisme tubuh untuk berjalan atau bekerja secara tidak seimbang, jadi seseorang yang mengalami dehidrasi nantinya akan mengalami peningkatan suhu badan secara mendadak atau dikenal juga sebagai demam. Tentunya ada langkah penanganan mudah yang dapat dilakukan, yaitu dengan konsumsi banyak cairan atau air, sehingga kadar air di dalam tubuh nantinya cukup untuk menghidrasi sel.
- Penyakit autoimun, bagi beberapa orang yang memiliki penyakit autoimun yang disebut juga sebagai inflamasi maupun peradangan. Nantinya penderita dari gangguan kesehatan yang satu ini secara otomatis juga akan mengalami demam. Hal ini terjadi karena memang sistem imuns tengah berjuang di dalam melawan penyakit yang ingin menyerang oleh tubuh. Bahkan demam ini juga dapat muncul ketika sistem imuns tersebut gagal di dalam melawan peradangan atau penyakit.
- Cuaca panas, kondisi yang lainnya seperti cuaca yang sedang panas, kemudian Anda beraktivitas di luar ruangan maka akan membuat tubuh kehilangan banyak cairan. Sehingga metabolisme tubuh juga mulai terganggu. Bahkan jika seandainya kondisi ini dibiarkan akan menyebabkan dehidrasi dan seseorang bisa kehilangan kesadaran.
- Tubuh kekurangan nutrisi, pada dasarnya tubuh memang membutuhkan asupan nutrisi yang digunakan untuk menghasilkan energi dalam beraktivitas. Jadi ketika di dalam tubuh Anda tengah kekurangan nutrisi, maka secara otomatis hal ini juga akan menyebabkan suhu tubuh mengalami peningkatan atau yang dikenal juga sebagai demam.
Jadi tidak melulu demam tinggi ini disebabkan karena infeksi dari virus Corona. Gejala Covid 19 ini diantaranya adalah demam tinggi sampai dengan suhu 38 derajat Celcius bahkan lebih, kemudian juga disertai dengan gejala lain yaitu sesak napas sampai dengan batuk kering. Jika Anda mengalami kondisi semacam ini maka bisa segera konsultasi lewat aplikasi Halodoc atau datang ke RS rujukan Corona.